Minggu, 04 Agustus 2013

digitec by politron

DIGITEC-DM142021, MN152451FEL
  • Tegangan VT tidak mau jalan biasanya kerusakan pada resistor R734 33k
  • Kontras tidak berfungsi, kerusakanya ada pada resistor R345 220k dan R436 10k dari ABL
  • DIGITEC- TDA 8361
  • Saat pertama dinyalahkan gambar normal, kemudian gambar menciut terus ada garis Horizontal, kanang kiri kurang, disebabkan kurangnya tegangan 8v: cek rangkaian supply-nya
  • Kadang-kadang tidak nangkap siaran disebabkan tegangan AGC 0: Silahkan di telusuri
  • Vertikal melipat bagian bawa, lama-lama kadang kembali normal: Cek C202 22nf biasanya agak short (pin 52 dari IC TDA8361)
  • DIGITEC- Super ninja
  • warna hilang solusinya adalah: pin 21 dari IC TA8690AN di situ ada resistor 10k terus serikan dengan resistor 10k ke GND, tapi ganti resistor yang 10k ke GND dengan resistor 5k
  • DIGITEC- 143031B
  • Tidak bisa nangkap siaran silahkan cek TR303 dan TR309
  • OSD tidak ada silahkan cek TR712

  • DIGITEC- DM 1411M
  • Gambar normal suara tidak ada hanya suara gresek-gresek tetapi kadang-kadang suara normal: Cek dioda zener ZD 8v dari pin 55 IC STV2286
  • DIGITEC- HBM-00-02
  • Gambar tidak muncul hanya ada garis Horizontal di bagian bawa layar, disebabkan karena rusaknya IC Program
  • DIGITEC- DC1402K
  • Gambar terlalu besar, di searching siaran lewat, sedangkan AV bagus, disebabkan karena rusaknya C133 2,2/50v pin 53 dari IC TDA8841, AGC
  • DIGITEC- DM172021
  • Tidak dapat menyimpan program saat di searching meski trafo AFT (9074) dan VIF (9073) masi bagus: Silahkan ganti D712= 5volt di dejat IC memori MN12C201D
  • DIGITEC- Black Bauty BB2071
  • Tegangan 300v dan 115v ada dan flyback star hanya sebentar saja, Tegangan 12v ada untuk IC OSC Horizontal ada, TV tetap aja tidak mau star: silahkan ganti C76 180n diregulator
  • DIGITEC/ politron- DM143031
  • Lambat untuk star disertai gambar yang berkedip dan bergoyang, serta menyempitnya lebar gambar: silahkan ganti C518= 100/35v, C514= 330/35v, C515=680/606pf, R511=5k ohm/1%, R517=15k ohm/1%
  • DIGITEC-DM143031b.
  • Pertama kali dinyalakan gambar tampak putih polos dan semua tombol panel tak berfungsi karena tegangan untuk 22v hanya terukur 12v sedangkan teganan 12v hanya terukur 10v: Silahkan ganti R557= 330 ohm/1watt
  • Sabtu, 03 Agustus 2013

    Kamis, 01 Agustus 2013

    tv cina bergaris vertikal




    ali ini dapet lagi servisan tv China yang hanya bergaris vertikal dari atas ke bawah tepat di tengah-tengah layarnya,dimana kerusakan seperti ini penyebabnya adalah belum bekerjanya rangkaian horizontal secara penuh atau masih tertahan oleh sesuatu hal.Akhirnya perburuan pun di mulai dari rangkaian horizontal di sekitar FBT,dan tertangkaplah biangnya hehehehe.......yaitu terbakarnya L441:37uh dan putusnya R441:1K,hmmmmmm......tahun lalu juga pernah dapet kasus kayak gini,kerusakan sama tapi efek yang di timbulkan di layar berbeda,naaaaahhhh......rekan-rekan semua harap cermat dan teliti ya? hehehehe....... Setelah penggantian 2 komponen tersebut pun tv sudah bisa normal kembali.SUKSES BUAT ANDA SEMUA!!!

    dvd

    M-PEG DVD MAXTRON dan VITRON bahkan GMC adalah sangat mirip, biasa menggunakan chipset sunplus atau MT.Maka dari itu segala keluhan kerusakan kedua merek tersebut adalah hampir sama.
    Disini saya membahas tentang kerusakan "BLANK" pada DVD MAXTRON model 83000-5 dan MAXTRON 683,hanya lampu asessoris yang menyala,lainnya matot ( mati total).
    Semua keluaran tegangan dari unit power supply adalah normal hinnga menuju ke IC chipset ( sunplus).
    Pertama saya solder ulang di sekitar kaki-kaki chipset,ternyata lcd dapat dapat tampil,open close pun berjalan normal,tapi setelah kira-kira 2 menit, M-peg manjadi hang ( tak berfungsi total) dan suhu chipset mendadak meningkat suhunya (panas).Optik pun tak pernah bisa membaca (reading).
    Seperti pada kebanyakan kasus yang terjadi terhadap saudaranya (vitron).segera saya periksa jalur tegangan 3,3volt untuk chipset,walhasil ,ternyata dua buah dioda IN4007 dan satu transistor S8550 sangat panas dan menyebabkan drop pada jalur ini.
    Segera saya mengganti ke empat komponen tersebut ( dua IN4007 dan dua TR S8550) beserta elco 220uF/16V dan 10uF/16V.Meskipun jika di ukur terlihat normal.
    Kenapa demikian ,karena beban yang berat bagi kedua Transistor dan dioda tersebut menyebabkan suhu komponen menjadi naik,walhasil arus bocor dari pada kedua semiconductor tersebut meningkat pula ( mendekati titik batas maksimum break voltage semiconductor).
    Setelahnyapergantian tersebut, terlihat optik berjalan dengan normal .
    Tidak hanya sampai disitu ,setelah sekitar 10 menit berjalan ,kembali saya cek semua kondisi rangkaian,masih ada masalah;yaitu dua buah elco 220/35V di power supply ikut meningkat suhunya.Elco ini ada di jalur keluaran -+ 12Volt pada blok power supply.
    Pergantian dua elco terakhir adalah proses terakhir dalam mereparasi kasus DVD MAXTRON ini.
    Selamat mencoba

    M-PEG MAXTRON DVD and even VITRON GMC is very similar, using a common chipset sunplus or MT.So that all complaints of damage to the two brands are almost the same.
    Here I talk about the damage "BLANK" on DVD MAXTRON model 83000-5 and MAXTRON 683, only light asessoris that, other total dead
    All output voltage from the power supply is normal to IC chipset (sunplus).
    First I re-solder around the foot-feet chipset, the lcd can appear, close any open running normally, but after about 2 minutes, M-PEG hang (not working total) chipset and the temperature suddenly increased temperature (hot) . Optik was never able to read (reading).
    As in most cases happens to his brother (vitron). I immediately check the line voltage to 3.3 volt chipset, Hence, the two dioda IN4007 transistor S8550 and a very hot and cause a drop in this path.
    I immediately change to the four components (two and two IN4007 TR S8550) and its elco 220uF/16V and 10uF/16V.So if seen in the normal measure.
    Why do so, because a heavy burden for the two transistors and dioda component is causing the temperature to be increased, Hence the flow of leaks from both Semiconductor is also increased (to a maximum break point voltage Semiconductor).
    After changed, the visible optical running normally.
    Not only there until, after about 10 minutes to run, I check back all the series of conditions, there is still a problem; the two elco 220/35V participate in the power supply increased temperatur.Elco this path in the output - + 12Volt power supply on the block.
    Turn of the last two elco is last in the process of repair cases MAXTRON this DVD.
    Congratulations try.


    vitron dvd loading problem




    Di ZIC WORKSHOP Bekasi, kami sering sekali mendapatkan dvd vitron dengan kasus pada loading( pembacaan disc).Terutama yg menggunakan chip buatan sunplus.
    Disini saya bahas untuk model : VITRON DVD-680, yang mempunyai beberapa keluhan sebagai berikut:
    Loading atau pembacaan disc yang lama dapat terjadi karena:optik memang sudah lemah dan anda dapat memastikannya dengan menggunakan optik yg normal.Dapat juga terjadi karena motor spindle-nya (pemutar disc) sudah lemah dan tidak linear putarannya.Bisa juga terjadi karena regulasi power supply yang tidak bagus;elco 1000/16V untuk jalur 5V nya sudah menggembung.Juga dapat terjadi karena ada masalah pada sistem servo (IC CD5888) dan komponen di sekitarnya.
    Untuk kasus pada sistem servo, yang biasa menjadi penyebabnya adalah ; supply tegangan 3.3V untuk chipset tidak bagus atau drop.Contoh dari gejala ini adalah apabila dvd mau berputar dan hanya beberapa menit saja,setelah itu error atau bahkan tombol panel pun tak bekerja (hang/macet).
    Kerusakan ini sering terjadi pada komponen : elco 220/10v - dua buah dioda IN4002 (pengubah dari 5v ke 3.3v) atau jika tak memakai dioda,maka IC LD 117-3.3 - dua transistor servo TR: S8550.
    Jika anda amati selama proses terdapat dua transistor tersebut panas,maka segera ganti beberapa komponen yang saya sebutkan di atas.

    Jika anda amati laser optik tidak menyala,periksa tegangan 3.3 v untuk jalur IC pre-amp OPTIK,biasanya penyebabnya adalah choke SMD ( L) atau smd FUSE atau R smd( biasa tertulis:000) periksa juga dua transisitor SMD untuk driver laser optik.
    Pada kasus di IC servo anda periksa juga R smd yang bernilai 330 dan 470,ini sering berubah nilainya karena panas menyebabkan sering error atau macet di tengah jalan.
    Yang terakhir dan juga sangat sering terjadi adalah rusaknya memory yang menyebabkan optik tidak dapat menerjemahkan data,kadang hanya mau dvd saja atau vcd saja atau mp3 saja,untuk kasus ini jalan satu-satunya adalah mengganti EEPROM-nya (memory : EN25f80).Sayang nya memory ini sangat sulit didapatkan dan anda harus rajin -rajin meng-copy memory dari dvd yg masih normal untuk cadangan jika anda mendapat kasus pada memory.
    Beberapa kasus pada memory yaitu; NO disc, gambar klise , gambar berkotak-kotak,hanya menampilkan gambar merek,cacat suara, fungsi tombol yg error dll.
    IC chipset pun ( sunplus) bisa menyebabkan kerusakan no disc,gejalanya adalah jika anda amati dan pegang IC ini dan panasnya tidak normal ( tinggi) dipastikan IC ini rusak.
    Semoga pembahasan ini bisa sedikit membantu,terutama untuk saudara Adit yang telah mengirim pertanyaannya,dan unutk semua saya ucapkan banyak terima kasih.

    gambar bergetar pada tv china

    Kemarin siang dapet servisan tv 14'',di counter ETNIX miliknya ibu Lurah Blaran depan RSIA Bhakti Persada,Barat,Magetan.Dengan kerusakan gambar normal,tapi kadang-kadang bergetar sebentar,walaupun tidak seberapa tapi sangat menggangu kenyamanan mata,tv ini menggunakan IC single type LC76931S 7N/59F8(model berparit).Seperti biasa resoldering di semua titik yang rentan terkena panas saya lakukan terlebih dahulu,usai resoldering saya coba nyalakan tv untuk pengecekan tegangan,berdasar pengecekan semua tegangan normal hanya untuk tegangan 5V agak drop sekitar 4V saja,setelah saya telusuri ternyata sumbernya dari V508A=S8050 yang sangat panas sekali bodynya,kemudian saya lepas dan saya cek dengan avometer ternyata memang ada kelainan,langsung aja saya ganti dengan yang baru kemudian saya pasang lagi,dan coba nyalakan tv untuk melihat hasilnya,dan ternyata setelah di tes selama 2 jam,sudah tidak ada lagi gambarnya yang bergetar.Alhamdulillah kalo begitu,cashing belakang di pasang,kemudian pasang sekrupnya,atur di meja,trus nyalakan lagi,dan tugaspun selesai kemudian tinggal totalan dan BAYARAN maneh hehehe....Sukses Buat Semua.

    Servis mode TV


    Dibawah ini terdapat beberapa kode servis TV yang saya dapat dari beberapa sumber diinternet,silahkan dicoba.

    -AIWA
    tombol servis ada di remot,di atas tombol VOL+,bongkar dulu remote.

    -AKARI
    tekan SLEEP di remot dan tahan MENU di tv.

    -AKIRA (cara pertama)
    tekan MENU di remote dua kali RECALL,MUTE.
    (Cara kedua)
    pada saat tv menyala tekan tombol MENU,QVIEW dan MUTE maka akan muncul menu servis,gunakan tombol TIMER untuk keluar menu.

    -BAZZOMBA
    tekan VOL di tv hingga nol tekan RECALL di remot 1X , tekan dan tahan VOL- di tv bersamaan dengan tekan kembali RECALL di remot ulangi proses tersebut untuk masuk ke sub menu selanjutnya sampai posisi keluar menu servis.

    -BOMBA
    tekan MENU di remote dua kali RECALL,MUTE.

    -CRISTAL
    posisi standby tekan VOL + dan VOL- pada tv.

    -FUJITEC
    tekan MENU di remote dua kali RECALL,MUTE.

    -HITACHI
    tekan dan tahan tombol AV di tv, hidupkan power switch tv.

    -JVC
    tekan dan tahan bersamaan OSD dengan MUTE atau OSD dengan PICTURE.

    -KCL
    tekan VOL di tv hingga nol tekan RECALL di remot 1X , tekan dan tahan VOL- di tv bersamaan dengan tekan kembali RECALL di remote ulangi proses tersebut untuk masuk ke sub menu selanjutnya sampai posisi keluar menu servis.

    -KONKA (type K2100cx,k2139ax,2166axt,1438axt)
    tekan menu 1x diremote, tekan recall 3x diremot jika terkunci tekan tekan mute lalu angka 9 sebanyak 3x.
    -KONKA (type k2139c3,5139c3)
    kupas kulit remote sebelah kiri bawah lalu tekan dengan obeng sampai muncul mode fac on untuk masuk menu tekan tombol 4 dan tombol 8 untuk setting tekan 1,2,3 dan 4.
    -KONKA (type k2588t dan 1488t)
    tekan tombol 6 dan tombol 8 pada remote,jika remote sudah tidak ada (tv ini keluaran tahun 2000an) rekan-rekan bisa memakai remote universal merk cunghop masuk mode seting dulu jika remote sudah fungsi, langsung tekan tombol sleep maka akan langsung masuk mode service.

    -LG FLATRON
    tekan OK di remote dengan OK di tv atau menu di remote dengan menu di tv.

    -MITOSHIBA
    tekan VOL di tv hingga nol tekan RECALL di remot 1X , tekan dan tahan VOL- di tv bersamaan dengan tekan kembali RECALL di remote ulangi proses tersebut untuk masuk ke sub menu selanjutnya sampai posisi keluar menu servis.

    -PANASONIC
    shortkan sesaat PIN FA-1 ke FA-2 atau TP-8 ke GROUND pada IC program.
    -PANASONIC TX SERIES
    tekan VOL- di tv dengan OSD.

    -PHILIPS
    posisi standby tekan 0,6,2,5,9 lalu MENU.

    -POLYTRON
    posisi standby tekan dan tahan MENU di remote hingga tv menyala masukan kode angka 1,0,1,3 atau 1,0,1,4.

    -RCA / THAMSON
    tekan dan tahan tombol VT di tv dengan Power switch on TV.

    -SAMSUNG DIGITAL HD100
    posisi standby,tekan di remote DISPLAY,MENU,MUTE,POWER atau DISPLAY,MUTE,1.8.2,POWER ON.
    -SAMSUNG PLANO
    posisi standby tekan di remote DISPLAY,MENU,MUTE,POWER ON.

    -SANYO
    tekan menu di remote dengan vol+ di tv.

    -SHARP EXPRESION ( cara pertama )
    hubungkan 2 kawat jumper J-800 ke PCB yang sudah disediakan lubang dan 2 jumper ( pada IC )
    Cara kedua;
    shortkan kaki PIN 6 dan PIN 7 sesaat pada IC MCU (TDA 98XXX) untuk kembali shortkan lagi.

    -SONY
    Posisi standby tekan OSD,5,VOL-,POWER ON.

    -TCL
    tekan display OSD di remote dengan VOL- di tv tahan 3 detik.

    -TOSHIBA
    tekan mute di remote 1X kemudian tekan lagi dan tahan mute diremote lalu tekan 4,7,2,5 tekan VOL- di tv tekan dan tahan angka 9.

    Berdasarkan IC yang dipakai
    Anda juga bisa memakai cara yang dibawah ini, berdasarkan IC yang di pakai oleh TV,terlebih dahulu cobalah cara diatas ;

    -LC863328A-5028, LC863328A-2MD0, LC863320A- C81DC
    Cari tombol kosong di remot yang tidak dipakai. Memilih dengan Ch Up/ Ch Down, adjust Vol Up/Vol Down.

    -LC863320A-5R76
    Volume posisi 0, tekan Q.VIEW (atau REVIEW), sambil menekan VOL-.

    -ST6C-ELAINE2
    Tekan berurutan SKIP, VOL-, FINETUNE

    -CH08T0934 (TMP87CM38N-2A98-1F31), 5H32-3K49, 5H31-3PB3,H08T0606 (8821CSNG5BE5), SH08T0605 (8827CSNG5BK0), CH05T0102 (TDA9381PS/ N2/2L1091), CH05T1610 (TDA9384PS/N2/3l), SCAVEM-10P (TDA9594H/N1/51- VARK90)
    Volume posisi 0, tekan dan tahan MUTE, tekan MENU pada panel, tahan keduanya kira-kira 2 detik. Keluar: POWER. Password default keylock: 8888.

    -CH04T1222, CH04T1228, CH04T1221-50L9, CHT0406-5M18
    Volume posisi 0, tekan dan tahan MUTE, tekan TV/AV pada panel, tahan keduanya kira-kira 2 detik. Keluar: POWER. Password default keylock: 8888.

    -LC863324A-5T51, LC863528B-50S8, M37220M3-167SP
    Masuk ke menu AutoProgram/ AutoSearch, tekan berurutan 6483.

    -87CK38N-1H74, LC863532A-5Z00, 87SK38N-2B46, 87CM38N-3GP2, 8821CPNG4RJ1, HAY-17 (8873CPNG6F35)
    Volume posisi 0, tekan tahan Vol- dipanel, tekan OSD/display diremot.

    -M37220M3-010SP
    Tekan dan tahan MENU dipanel, tekan berurutan 6483. Tekan POWER untuk simpan/keluar.

    -M37160M8-058FP
    Tekan MENU, sebelum tampilan menu/picture hilang tekan berurutan 6483. Pindah halaman dengan MUTE. Tekan POWER untuk simpan/keluar.

    -LC863528B-51C3
    Tekan DISPLAY, tekan MUTE 3 kali. Pindah halaman dengan SLEEP/ Q.VIEW. Tekan MENU untuk simpan/keluar.

    -M37160M8-073FP
    Tekan MUTE, tekan PP. tekan (_/_) untuk pindah halaman, tekan TV untuk keluar.

    -LC863532B-52H8
    Tekan MENU, tekan berurutan 888.

    -LC863528A-52K7
    Volume posisi 0, tekan MENU berulang kali hingga sampai pada PROGRAM EXCHANGE, isikan 2483.

    -TH-50J2-3RR0
    Set volume/balance sampai ke RS03, tekan MENU, tekan MUTE.

    -HBK-00-01 (M37220M8-123SP), HBM-00-01, HBM-**-**
    Posisi standby, tekan dan tahan MENU hingga muncul konfirmasi password, password 1013, 1014, 3101 (reset eeprom). Simpan: MENU

    -HBT-00-***, HBT-00-***, HBT-01-***
    Posisi standby, tekan dan tahan MENU hingga muncul konfirmasi password, password 1013, 1014, 1206, 1207, 1209, 3101 (reset eeprom). Simpan: MENU

    -SZM-139M3
    Posisi standby, tekan berurutan, P.STD, HELP, SLEEP, POWER.

    -8853CPNG6EG1, 8823CPNG5BB1
    Volume posisi 0, tekan dan tahan DISPLAY, tekan dan tahan VOL- di panel, lepas DISPLAY (VOL- masih ditahan), tekan DISPLAY sekali lagi. Keluar: POWER.

    -LC863532B-55L1 (WCOM)
    Volume posisi 0, tekan MENU, tekan berurutan 6568.

    -LC863316A-6Y29 (KONKA)
    Buka remote asli, hubungkan sesaat kaki ic pin2 (S.SYS) dengan pin17.

    -OICTMPH00**, OICTMSA00**
    Tekan MENU di panel, tekan MENU dipanel sekali lagi kemudian tahan, tekan MENU diremot, tahan keduanya sekitar 2 detik.

    -CXP86324, LG8046-32A (8823CPNG5JK3)
    Tekan OK dipanel dan diremote, tahan keduanya. Simpan: OK.

    -LC863328C-55W0
    Tekan berurutan MENU, MENU, Q.VIEW, MUTE. Pindah halaman: SLEEP. Keluar: MENU.

    -ST90R28, M37270MF-A5WK, M37212M6-111SP
    Tekan VOL+ dan VOL- secara bersamaan, tahan keduanya, hidupkan TV pakai tombol panel. Keluar: POWER.

    -M37102M8-C41SP
    Tekan DISPLAY tahan, tekan PSTD (picture mode).

    -LA76936N7N57T5E (KONKA)
    Volume posisi 0, tekan berurutan MENU, DISPLAY, DISPLAY, DISPLAY

    -LC863332B-52Z6
    Volume posisi 0, tekan MENU, tekan berurutan 8633.

    -MN1528111TZX
    Volume posisi 0, sleep posisi 30 menit, tekan dan tahan VOL- pada panel, tekan DISPLAY. Keluar: tekan NORMAL di remot (atau lakukan eeprom reset). Eeprom reset: tekan SLEEP ditahan, tekan VOL- dipanel.

    -MN1871681T, TDA9381N048M
    Volume posisi 0, sleep posisi 30 menit, tekan dan tahan CH+ pada panel, tekan DISPLAY diremot. Keluar: tekan NORMAL di remot (atau lakukan eeprom reset). Eeprom reset: tekan SLEEP ditahan, tekan VOL- dipanel.

    -SAA5542
    TV pada posisi standby, tekan secara berurutan 062596 diikuti tekan MENU di remot (beberapa model pakai 06259, 0362596, 0462596, 0762596, 036596).

    -SAA5291PS/135, VCT49X3E, SPM-802ERN5, SPM-802EEN*, SPM-836EE*, T-KILPTH-1019 (SS46941A-9R)
    Posisi standby, tekan berurutan DISPLAY, MENU, MUTE, POWER.

    -QXXAVB500-AC3A (M37221M8-133SP)
    Tekan MENU di panel dan tahan, lalu tekan tombol angka 1 di remote.

    Pada beberapa TV china yang memakai IC Type LC8632XXIC dan lainnya,anda bisa coba cara ini :
    tekan MENU di remote dua kali RECALL,MUTE.
    atau dengan cara kedua
    tekan vol (-)di tv sampai nol terus tekan review di tv secara bersamaan.

    Petunjuk Instalasi atau pemasangan Mesin TV WANSONIC

    WANSONIC dirancang dan diciptakan 100% secara spesial dan total untuk kemudahan dan kepraktisan anda dalam instalasi di dalam pesawat televisi secara mudah dan menggunakan waktu dan tenaga yang sangat singkat dan ringan.

    PCB TV MINI WANSONIC menggunakan bahan komponen dengan standar kualitas tinggi untuk teknologi TV terkini. semua komponen utama menggunakan kualitas no 1 dan asli.

    Sejalan dengan waktu, seri produk PCB TV MINI WANSONIC akan selalu terus mengalami perubahan dan peningkatan segi kualitas dan fasilitas untuk menjadi yang terbaik demi kepuasan anda secara total!

    Petunjuk Instalasi / Pemasangan PCB TV MINI WANSONIC :
    1. Pemasangan kabel defleksi yoke. Pastikan resistansi horizontal yoke anda antara 1 ohm - 2,2 ohm, bila tidak, rubah atau ganti yokenya . Hubungkan warna merah dan biru ke bagian horizontal ( 1 - 2,2 ohm ). Hubungkan warna hijau dan kuning ( hitam dan putih ) ke bagian vertikal ( 5 - 25 ohm ). Pasang konektor defleksi yoke pada konektor yang sudah tersedia di PCB Chassis TV secara benar. Pemasangan yang terbalik akan merusak IC vertikal LA 78040 atau R vertikal 180 ohm
    2. Hubungkan kabel ground dari tabung ke pin yang terletak di PCB socket CRT, Pastikan kabel ground tersambung dengan benar ! Apabila tidak, IC Program bisa rusak karena hubungan arus pendek !!!
    3. Hubungkan kop flyback ke tabung CRT dengan benar dan hati-hati. kebocoran pemasangan atau kelonggaran dapat merusak PCB Chassis secara total
    4. Hubungkan kabel antena, panel tombol , sensor remote, dan panel AV dengan benar
    5. Hubungkan power switch ke PCB Chassis TV, dan nyalakan TV
    6. Pada waktu anda melepaskan semua koneksi dari PCB ke tabung TV ( CRT ), setelah pemasangan atau tes, SISA TEGANGAN dari Flyback Transformer harus dibuang terlebih dahulu ke GROUND tabung TV. Apabila anda membuang / menetralisir sisa tegangan Flyback Transformer ke bagian mesin manapun, maka dapat terjadi pada IC Program / IC gambar / Tuner atau bagian regulator
    7. Sisa tegangan 180 volt pada pcb socket RGB juga harus di buang terlebih dahulu ke GROUND tabung TV untuk menghindari kerusakan pada PCB CHASSIS TV

    Petunjuk untuk batas KELEBARAN dan KETINGGIAN batas gambar HORIZONTAL & VERTIKAL :
    1. Pada posisi FACTORY , tekan tombol CALL, untuk mengeluarkan pattern KOTAK KECIL HITAM atau PUTIH, pastikan lebar pattern kotak antara kiri dan kanan sama dan seimbang.
    2. Apabila gambar kurang lebar atau terlalu lebar, gunakan 5 pilihan horizontal yang terletak disebelah Flyback Transformer. Pilihlah salah satu pin horizontal ( PIN kabel yoke warna merah ) yang terbaik untuk ukuran lebar gambar yangambarg pas.
    3. Apabila gambar masih kurang atau terlalu lebar sedikit 0,5 - 1,5 cm kiri dan kanan, ganti C bagian kolektor dengan nilai yang lebih besar atau lebih kecil secara bertahap, Pastikan kapasitas tegangan kapasitor 1600 - 2000 volt. Perubahan kapasitor harus dengan hati-hati dan benar.
    4. Apabila gambar kurang lebar atau terlalu lebar lebih dari 4 -5 cm, gunakan tambahan TRAFO YOKE
    WANSONIC ( opsional ) untuk mengatasi kekurangan atau kelebaran gambar tanpa merubah kapasitor apapun.
    PERHATIAN : Perubahan C bagian kolektor horizontalharus dilakukan secara benar dan hati-hati untuk menghindari kelebihan panas yang dapat merusak bagian horizontal PCB CHASSIS TV.

    Petunjuk untuk DATA SERVICE - F MODE :
    1. Dari REMOTE tekan tombol di dalam lubang ( disebelah kanan bawah ) berulang-ulang ( 2 - 3x ) atau Tekan tombol MENU berulang kali sampai pada posisi SEARCH / CARI SALURAN.
    Tekan tombol P+ / P- untuk memilih TARGET PO S. Tekan angka 2438 atau 6483 atau 6568 atau secara berurutan, maka F 0 akan tampil.
    Pada posisi F MODE :
    Gunakan tombol P+ /P- dan V+ / V- untuk memilih dan merubah nilai yang diiginkan.
    Gunakan tombol 1 -7 untuk masuk ke menu DATA SERVICE F1 - F7.
    Gunakan tombol SLEEP untuk menampilkan 4 jenis TEST SIGNAL ( BLACK, WHITE, BOX PATTERN ).
    Untuk keluar dari DATA SERVICE F MODE tekan DISP berulang-ulang.
    2. Untuk akses F8 - F15, pada posisi F7, tekan 2438 atau 6483 atau 6568.
    3. Untuk akses F16, pada posisi F8, tekan 6483, adjust VCEN ke 20, apabila diperlukan untuk mengatasi blocking hitam pada bagian bawah layar, pada CRT 14" - 21" / 25" - 34" .

    Petunjuk untuk SETTING LOGO DISPLAY :
    1. Pada posisi Audio Video ( A/V ), tekan kode 2483 atau 6483 atau 6568 . Gunakan tombol MENU dan P+, P-, V+, V- untuk pengaturan setting LOGO.
    2. Setelah selesai tekan tombol DISP 1x untuk menyimpan setting logo.

    Petunjuk untuk GAMBAR TERKUNCI atau CHILD LOCK :
    Untuk menghilangkan posisi gambar ter-KUNCI, tekan tombol CALL 1x, kemudian tekan & tahan tombol CALL untuk kedua kalinya lagi sampai gambar KUNCI di layar hilang.
    Tekan & tahan tombol CALL selama kurang lebih 7 detik, dan lepaskan, maka layar akan terkunci dengan ditandainya gambar KUNCI di sebelah kiri bawah layar.

    PERHATIAN :
    Sebaiknya semua nilai asli setting DATA SERVICE dicatat & disimpan terlebih dahulu. Perubahan nilai setting yang tidak benar baik di RGB atau yang lainnya, dapat mengakibatkan gangguan di PCB Chassis TV.

    Uuntuk memperbaiki kerusakan pada IC 24C08 akibat dari setting data service yang salah, IC 24C08 dapat diganti langsung dengan yang baru tanpa perlu untuk diprogram terlebih dahulu. pastikan IC 24C08 yang akan digunakan adalah 100% BARU & KOSONG tanpa isi apapun. Setelah diganti, nyalakan PCB Chassis seperti biasa, kemudian IC 24C08 akan terprogram secara otomatis.

    INFORMASI DETAIL UNTUK FACTORY SETTING WARNA GAMBAR DI F2 :
    Nilai ini hanya sebagai acuan dasar ! Untuk hasil warna gambar yang terbaik, setting RGB harus disesuaikan dengan kondisi tabung TV ( CRT ) masing-masing !
    RC 32
    GC 32
    BC 32
    GD 64
    BD 64
    SB -10
    PV 0

    INFORMASI DETAIL UNTUK FACTORY SETTING BAGIAN PRODUCTION MENU ( P.MENU ) :
    FO / FACTORY SETTING 1
    SUBJEK KETERANGAN STANDAR

    H.PHAS GESER HORIZONTAL 27
    V.SIZE PENGATURAN UKURAN VERTICAL 20
    V.POS PENGATURAN POSISI VERTICAL 0
    V.LIN PENGATURAN LINE VERTICAL 20
    V.SC PENGATURAN VERTICAL SYNC 9
    HBOW PENGATURAN H BOW 50 Hz 7
    HPARA PENGATURAN H PARA 50 Hz 0 Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

    Mengatasi Kerusakan TV mati protek & LED kedip-kedip

    Daftar isi :

    • 001 Bagaimana yang dimaksud mati protek atau rusak protek.
    • 002 Protektor x-ray (sinar-x
    • 002.1 Cara kerja protektor x-ray
    • 002.2 Ada beberapa macam sirkit protektor x-ray mematikan pesawat.
    • 002.3 Data beberapa contoh lokasi pin x-ray input IC jungel
    • 003 Protektor over current B+ (OCP)
    • 003.1 Problem-problem yang dapat memicu protektor B+:
    • 004 Protektor-vertikal (istilah lain CRT protektor atau Vertikal Guard atau Neck protektor
    • 004.1 Cara kerja sistim protektor-vertikal
    • 004.2 Problem-problem yang dapat memicu protektor vertikal
    • 005 Protektor tegangan suply
    • 005.1 Melacak kerusakan bagian regulator yang menyebabkan protek
    • 005.2 Problem-problem yang menyebabkan protektor tegangan aktip bekerja
    • 006 Protektor ABL
    • 006.1 Problem-problem yang dapat memicu protektor-ABL
    • 007 Protektor-software
    • 007.1 Problem-problem yang dapat memicu protektor-software
    • 008 Protektor pada sirkit SMPS (power suply).
    • 008.1 Sirkit protektor SMPS yang menggunakan 3 buah transistor
    • 008.2 SMPS yang menggunakan IC (atau hibrid IC)
    • 009 Protektor White-balance SONY
    • 009.1 Problem yang dapat menyebabkan protektor white balance aktip
    • 009.2 3 macam proteksi yang membuat raster gelap pada pesawat merk Sony
    • 010 Data contoh lokasi pin protek-input IC mikrokontrol
    ============================================================================



    001 Bagaimana yang dimaksud mati protek atau rusak protek.
    Pesawat televisi yang diperlengkapi dengan sirkit protektor, maka ada beberapa kemungkinan yang dapat terjadi jika terjadi problem pada salah satu sirkitnya.



    • Protek bagian horisontal – Ketika pesawat dihidupkan bagian horisontal akan hidup sebentar, tetapi kemudian mati lagi. Pada saat mati jika diukur pada horisontal driver menunjukkan bahwa tidak ada sinyal drive. Jika colokan listrik dicabut kemudian dicoba diulang dihidupkan lagi maka kejadian serupa akan terulang lagi. Tetapi jika jika basis transistor HOT coba diopen atau transistor HOT dilepas ternyata sinyal drive dapat hidup terus.
    • Protek bagian mikrokontrol – Jika diperiksa tegangan mikrokontrol pada pin kontrol power on-off, ketika pesawat dihidupkan kontrol power mau “on” sebentar kemudian kembali “off”. Jika colokan listrik dicabut power mau “on” lagi tetapi sebentar kemudian tetap kembali “off”. Pada model-model tertentu kadang pada saat pesawat mati ditandai dengan nyala led indikator yang kedip-kedip
    • Protek tabung gambar – Pesawat dapat dihidupkan tetapi raster gelap. Dicoba tegangan screen dinaikkan raster dapat nyala normal atau nyala 1 garis horisontal.
    • Protek bagian power suply – Pesawat jika dihidupkan tegangan B+ dari power suply ada sebentar tetapi kemudian hilang atau drops. Atau tegangan power suply ada tetapi sedikit drops dan tegangan goyang-goyang, yang disebabkan karena power suply hidup-mati berulang terus menerus.
    Ada model televisi yang tidak menggunakan sistim protektor sama sekali, ada yang menggunakan hanya satu sistim protektor, tetapi ada pula yang menggunakan beberapa sistim protektor sekaligus. Sistim protektor sengaja dibuat dengan tujuan tertentu. Melacak kerusakan yang menyebabkan protek kadang menyulitkan, karena pesawat selalu mati sendiri sebelum kita dapat melakukan pengukuran-pengukuran. Dengan mengenal berbagai macam sistim protektor dan memahami cara kerjanya maka akan sangat membantu mengatasi kesulitan-kesulitan ini.
    Macam-macam sistim protektor pesawat televisi :

    • Protektor x-ray
    • Protektor vertikal
    • Protektor B+ over current (OCP)
    • Protektor B+ over voltage (OVP)
    • Protektor ABL
    • Protektor tegangan suply (jika short atau putus)
    • Protektor white balance
    • Protektor sirkit power suply (SMPS)
    002 Protektor x-ray (sinar-x)

    Merupakan sistim protektor yang diterapkan paling awal dalam teknik televisi, oleh karena itu paling banyak dijumpai pada pesawat model-model lama. Jika tegangan tinggi anode tabung gambar dari tranfo flyback melebihi batas yang diperbolehkan, tabung gambar dapat menghasilkan sinar-x dari bagian anode dan shadowmask yang dibombardir oleh elektron-elektron kecepatan tinggi. Untuk menghindari problem ini maka dipasang sikit protektor x-ray, dimana secara otomatis “bagian horisontal akan dimatikan” jika tegangan tinggi dari flyback over.
    002.1 Cara kerja protektor x-ray :



    • Tegangan tinggi flyback disampel (umumnya diambil dari pin-heater), disearahkan dan diturunkan menggunakan pembagi (devider) yang menggunakan resistor-resistor jenis presisi tinggi. Tegangan sampel inilah yang digunakan untuk mengetahui apakah tegangan flyback kondisinya normal atau over.
    • Sebuah “diode zener” sebagai sensor dihubungkan ke tegangan sampel ini. Pada kondisi normal besarnya tegangan sampel adalah dibawah nilai tegangan zener sehingga diode pada kondisi “off” atau tidak tembus.
    • Seumpama ada kejadian tiba-tiba tegangan flyback naik – maka tegangan sampel akan naik melebihi nilai tegangan diode, yang menyebabkan diode “on” atau tegangan menembus diode, yang akan memicu protek aktip bekerja.

    002.2 Ada beberapa macam cara sirkit protektor x-ray mematikan pesawat.



    • Protektor mematikan bagian horisontal dengan cara men-short-kan tegangan H.Vcc ke ground. Sebuah transistor kolektornya dipasang pada jalur H.Vcc dan emitornya disambung ke ground. Pada kondisi normal basis transistor ini tegangannya adalah nol. Jika tegangan flyback naik dan diode zener tembus, maka basis akan mendapat tegangan positip (0.5V) dari diode zener. Kolektor-emitor transistor akan short sehingga osilator horisontal kehilangan tegangan suply H.Vcc. Contoh adalah model JVC yang menggunakan ic M52016SP.
    • Protektor mematikan bagian horisontal dengan cara men-short-kan ke ground tegangan basis transistor hor-drive, sehingga bagian horisontal mati tidak kerja. Sebuah transistor sebagai protektor kolektornya dipasang pada jalur basis transistor hor-drive dan emitornya disambung ke ground.
    • Perkembangan selanjutnya adalah diproduksinya jenis IC jungel yang mempunyai pin-input untuk x-ray protektor. Pada kondisi normal pin x-ray tegangannya adalah nol. Jika tegangan flyback over maka pin-input X-ray akan mendapat tegangan positip yang akan menyebabkan osilator horisontal tidak kerja (walaupun tegangan H.Vcc mungkin masih ada). IC jungel yang mempunyai fasilitas koreksi EW protektor diinputkan lewat pin-EHT yang berfungsi sebagai kontrol EW sekaligus sebagai input protektor x-ray.
    • Berapa model pesawat ada yang menghubungkan protektor x-ray ke bagian mikrokontrol. Jika x-ray aktip bekerja maka mikrokontrol akan membuat pesawat mati melalui kontrol “power off”
    • Catatan : Banyak model-model yang tidak lagi memasang sirkit protektor x-ray, hal ini disebabkan karena saat ini sudah dapat diproduksi jenis tabung gambar yang hanya sedikit sekali mengeluarkan sinar-X jika tegangan anode melebihi batas.
    002.3 Data beberapa contoh lokasi pin x-ray input IC jungel
    AN5160 (pin-3), AN5192 (pin-55), AN5195 (pin-55), AN560x (pin-20),
    CXA1213 (pin-22), CXA2060 (pin-18), CXA2130 (pin-18), CXA1870 (pin-30),
    M51407 (pin-15), M52770 (pin-36)
    TA1282 (pin-29), TA7689 (pin-30), TA8690 (pin-20), TA865x (pin-52), TA8719 (pin-52), TA8725 (pin-30)
    TDA83xx (pin-50), TDA88xx (pin-50), TDA93xx (pin-36)





    002.4 Problem-problem yang dapat memicu protektor x-ray aktip bekerja :



    • Kerusakan bagian power suply yang menyebabkan tegangan B+ over atau salah adjustmen
    • Kapasitor resonan pada kolektor transistor HOT nilai menurun atau solderan lepas
    • Tranfo flyback pengganti yang dipasang tidak cocok.
    • Kerusakan salah satu part pada sirkit sensor protektor x-ray sendiri
    003 Protektor over current B+ (OCP)

    Pesawat televisi tidak mempunyai protektor B+ OCP, maka dapat tejadi hal-hal sebagai berikut.



    • Jika flyback rusak menyebabkan flyback terbakar dan mengeluarkan asap.
    • Def yoke rusak dapat terbakar dan mengeluarkan asap
    • Jika ada kerusakan flyback atau def yoke dapat menyebabkan transistor HOT rusak.
    Protektor B+ OCP dapat dihubungkan kebagian mikrokontrol dan akan memicu mikrokontrol “power off” jika arus B+ ke flyback melebihi batas. Tetapi ada pula yang dihubungkan ke protektor horisontal untuk mematikan osilator. Sensor protektor B+ OCP berupa sebuah “sebuah power resistor dan sebuah transistor” yang dipasang seri pada jalur suply B+ ke flybak. Jika arus yang melalui resistor ini melebihi batas akan menyebabkan adanya “tegangan drops” pada kedua ujung kaki resistor ini dan menyebabkan transistor “on” yang memicu adanya tegangan pada pin x-ray mikrokontrol.
    003.1 Problem-problem yang dapat memicu protektor B+ OCP :




    • Kerusakan Flyback
    • Kerusakan Def Yoke
    • Britness gambar over
    • Kerusakan bagian ABL
    • Kerusakan tabung gambar
    • Kerusakan pada sirkit video RGB
    • Tidak ada tegangan 180v
    • Ada kerusakan pada salah satu sirkit yang mengambil suply dari flyback sehingga beban flyback over, misalnya IC vertikal-out short.
    • Kerusakan pada sirkit protektor sendiri.
    004 Protektor-vertikal (istilah lain CRT protektor atau Vertikal Guard atau Neck protektor)
    Jika bagian defleksi vertikal tidak bekerja, maka raster akan nyala satu garis horisontal. Hal ini dapat menyebabkan lapisan phospor tabung gambar rusak terbakar jika pesawat dibiarkan tetap hidup dalam jangka lama.
    Ada beberapa macam sistim hubungan protektor-vertikal :


    • Protektor disambungkan bersama protektor x-ray ke bagian horisontal yang akan memicu osilator horisontal tidak bekerja
    • Protektor disambungkan kebagian mikrokontrol yang akan memicu untuk “power off” sehingga pesawat akan mati secara otomatis atau pesawat tetap hidup tetapi raster menjadi gelap (level britnes diturunkan).
    004.1 Cara kerja sistim protektor-vertikal yang dapat dijumpai ada beberapa macam :



    • Menggunakan sampling pulsa-pulsa dari IC vertikal-out yang dihubungkan ke mikrokontrol. Jika mikrokontrol tidak menerima pulsa-pulsa ini maka protektor akan bekerja.
    • Menggunakan sampling dari tegangan suply Vcc IC-vertikal yang dihubungkan ke IC mikrokontrol menggunakan sebuah diode. Pada kondidi normal ada tegangan pada pin-protek IC mikrokontrol. Jika tegangan suply Vcc short atau putus maka tegangan pada pin-protek mikrokontrol akan ikut short ke ground lewat diode dan memicu protek untuk aktip bekerja
    • Menggunakan sampling arus suply IC vertikal-out yang akan aktip bekerja jika arus suply melebihi batas. Sebagai sensor protektor disini dipasang seri sebuah resistor dan sebuah transistor pada jalur suply dimana cara kerjanya mirip dengan OCP.
    004.2 Problem atau kemungkinan yang dapat menyebabkan protektor-vertikal aktip bekerja :


    • IC vertikal-out short (rusak)
    • Tidak ada tegangan suply ke IC vertikal-out.
    • Jalur pulsa dari IC vertikal-out ke mikrokontrol putus atau ada part yang rusak
    • Bagian defeleksi vertikal tidak bekerja (kerusakan pada IC jungel)

    005 Protektor tegangan suply (regulator).
    Jika ada salah satu tegangan rendah tidak mengeluarkan tegangan atau short, maka menyebabkan protektor ini akan aktip bekerja. Tidak semua regulator dipasang protektor. Regulator yang diberi sensor-protektor setiap model tidaklah tentu, misalnya pada tegangan 5V, tegangan 8V, tegangan 12V, tegangan tuner, tegangan penguat audio. Dengan sebuah diode tegangan-tegangan ini dihubungkan ke pin-protek IC mikrokontrol. Pada keadaan normal pin-protek ada tegangan. Jika salah satu regulator rusak tidak mengeluarkan tegangan karena shot atau putus maka tegangan pada pin-protek akan ikut berubah menjadi “nol” dan akan memicu mikrokontrol akan mematikan pesawat “power off”

    005.1 Melacak kerusakan bagian regulator yang menyebabkan protektor aktip kadang sedkit sulit dilakukan karena pesawat selalu mati sendiri sehingga kita tidak sempat melakukan pengukuran-pengukuran.
    Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk melacak kerusakan.



    • Ukur tegangan Vcc pada setiap pin-output regulator dengan cara cabut-pasang colokan listrik. Jika ada tegangan kemudian hialng, berarti regulator bagian tersebut tidak masalah.
    • Lepas hubungan diode-diode pada pin-protek (hal ini perlu skematik diagram)
    • Mengunci agar pin-protek selalu dalam kondisi ada tegangan dengan cara melepas hubungan pin-protek ke bagian lain. Cara ini biasanya akan meyebabkan akan ada salah satu part yang terbakar (misalnya IC regulator) jika pesawat dapat menyala.
    • Lacak menggunakan ohm meter untuk mencari bagian regulator yang outputnya short.
    005.2 Problem-problem yang menyebabkan protektor tegangan aktip bekerja :



    • Ada salah satu sirkit regulator bagian outputnya short
    • Ada salah satu IC regulator yang rusak (pin-out tidak mengeluarkan tegangan atau short)
    • Ada salah satu IC regulator yang bagian pin-input tidak mendapat tegangan masukan, misalnya disebabkan karena ada resistor atau diode dari tranfo SMPS putus.
    006 Protektor ABL
    Jika britnes gambar terlalu tinggi dan pesawat dibiarkan terus menerus dalam kondisi seperti ini, maka dapat mengakibatkan :

    • Tranfo flyback kerjanya berat, sehingga beresiko cepat rusak
    • Umur pemakaian tabung gambar menjadi lebih pendek
    • Protektor-ABL digunakan untuk mencegah kedua masalah diatas. Protektor mengambil sampel dari tegangan ABL dan diinputkan ke pin x-ray IC jungel atau ada juga yang diinputkan ke IC mikrokontrol.
    006.1 Problem-problem yang dapat memicu protektor-ABL



    • Level britnes over.
    • Kerusakan pada bagian prosesor sinyal video RGB
    • Tidak ada tegangan 180v untuk transistor video drive
    • Adjustmen tegangan screen over
    • Kerusakan tabung gambar (misalnya katode short dengan heater)
    007 Protektor-software
    Pada saat pesawat dihidupkan pertama kali, mikrokontrol membaca data-data dari IC memori. Kehilangan atau kerusakan data pada IC memori dapat menyebabkan macam-macam problem atau pesawat tidak mau dihidupkan. Pada pesawat model-model baru yang sudah menggunakan komunikasi I2CBus (komunikasi lewat SCL-SDA) dipasang protektor-software yang akan membuat mikrokontrol selalu kembali “power off” jika dihidupkan. Beberapa model ada yang kemudian ditandai dengan “lampu led” yang kedip-kedip (kode-blingking).



    007.1 Problem-problem yang dapat memicu protektor-software :




    • IC memori rusak atau isi datanya rusak
    • Jalur komunikasi SDA-SCL ada yang putus atau short
    • Tuner yang dipasang tidak cocok.
    • Ada komponen atau blok pcb modul yang belum terpasang.
    008 Protektor pada SMPS (power suply)
    Sebagai contoh SMPS paling sederhana yang masih menggunakan 3 buah transistor (C3807, A1015 dan transistor power) problem klasik yang sering terjadi adalah :




    • Problem pada sirkit umpan balik dapat menyebabkan tegangan keluaran B+ over sehingga dapat membahayakan pesawat secara keseluruhan. Misalnya elkonya meletus, pcb gosong terbakar karena over heated, transistor horisontal short.
    • Problem pada sirkit umpan dapat menyebabkan transistor power regulator rusak karena transistor over current (misal disebabkan resistor 47k pada sirkit transistor error detektor pada bagian sekunder nilainya molor).
    • Jika tegangan ac input drops dapat menyebabkan transistor power regulator rusak, karena transistor over current Jika bagian sekunder ada yang short dapat menyebabkan transistor power regulator rusak over current.
    Protektor SMPS dirancang untuk membuat agar SMPS “handal tidak mudah rusak” jika ada hal-hal yang tidak beres seperti tersebut diatas. Sirkit SMPS yang menggunakan IC umumnya sudah didesain dengan sistim protektor, yaitu antara lain :


    • Over voltage protektor (OVP)
    • Over current protektor (OCP)
    • Over load protektor
    • Short sirkit protektor
    • Over temperatur protektor

    008.1 Sirkit SMPS yang menggunakan 3 buah transistor ada yang sudah diberi protektor “sederhana” untuk mencegah kerusakan transistor power jika sirkit umpan balik ada yang problem. Protektor berupa tambahan sebuah zener diode (umumnya 7.5V) yang diseri dengan sebuah diode biasa pada bagian primer. Kerusakan zener dapat menyebabkan :



    • Tegangan B+ drops
    • Raster mengecil jika tegangan screen dinaikkan
    • Gambar kembang kempis jika level kontras berubah-ubah



    008.2 SMPS yang menggunakan IC driver + FET atau hibrid IC (IC driver + FET dalam satu kemasan) sirkit protektor sudah terintregrasi didalam IC. Komponen luar yang mempunyai hubungan dengan bagian protektor hanyalah “sebuah resistor power jenis wirewound” yang biasanya mempunyai nilai kurang dari satu ohm sebagai “sensor over current” untuk mencegah kerusakan power regulatornya.



    • Jika nilai resistor ini berubah menjadi besar maka dapat memicu SMPS protek walaupun kondisinya normal-normal saja
    • Sebaliknya jika nilai resistor ini diganti dengan nilai yang lebih kecil, akan menyebabkan sistim protektor tidak dapat bekerja dengan semestinya
    • SMPS biasanya bekerja “auto start”, artinya jika protektor aktip bekerja maka setelah mati akan hidup sendiri lagi. Oleh karena itu SMPS yang problem protek biasanya tegangannya kalau diukur akan goyang-goyang, hal ini disebabkan karena SMPS tersebut dalam kondisi “hidup-mati” sendiri terus menerus.
    009 Protektor White-balance SONY
    Sepengetahuan kami protektor white-balance hanya dimiliki oleh merk Sony, dimana tabung gambar akan dibuat gelap jika ada masalah dengan white-balance. Sensor protektor mengambil sampel dari arus IK (AKB) dari ketiga katode RGB.
    009.1 Problem yang dapat menyebabkan protektor white balance antara lain adalah :



    • Tabung gambar problem (misal salah satu warna lemah)
    • Adjustmen G2
    • Probelm sirkit RGB amplifier
    • Problem pada sirkit IK (AKB)

    009.2 Ada 3 macam proteksi yang membuat raster gelap pada pesawat merk Sony, yaitu




    • Protektor vertikal (problem vertikal)
    • Protektor softwarte (problem komunikasi data SDA/SCL)
    • Protektor white-balance
    010 Data contoh lokasi pin protek-input IC mikrokontrol
    Polytron chroma TDA8842 (pin-2) protektor vertikal

    Polytron HBT 00-02G (pin-42) protektor vertikal
    Polytron HBM 00-XX (pin-16) protektor vertikal
    Polytron STV2238 (pin-61)
    Polytron Onechip STV9302 (pin-62) protektor vertikal
    LG M37272 (pin-8)
    LG CXP86xx (pin-41)
    LG LA76938 (pin-23)
    SHARP TDA9381 (pin-8) protektor power suply vertikal dll
    SHARP IX245 (pin-63)

    SHARP IXC3368 (pin-8)
    SHARP IXC080 (pin-63) protektor power suply, (pin-65) protector vertikal, (pin-64) protektor SMPS
    SHARP IXC725 (pin-7) protektor power suply, (pin-8) protektor vertikal
    SAMSUNG SDA555x (pin-36) protektor vertikal
    SAMSUNG TDA12120H (pin-8) protektor vertikal, (pin-43) protektor x-ray
    JVC TDA9365 (pin-5)
    JVC (pin-13) protektor vertikal, (pin-32) x-ray
    JVC MN1873287 (pin-22) protektor audio power suply
    JVC M37212M8 (pin-33) protektor regulator 5v, 9v, 11v (pin-48) protektor x-ray


    Toshiba OEC7062 (pin-9) protektor B+OVP dan x-ray (heater)
    Toshiba OEC7063 (pin-29) protektor B+ OCP dan x-ray (heater)
    Toshiba OEC 7074 (pin-8) protektor B+ OCP dan x-ray (heater)
    Toshiba OEC 7091 (pin-74) protektor B+ OCP dan x-ray (heater)
    TMPA8807CMNG (pin-62) protektor vertikaL

    Data spesifikasi Diode

    DIODE PENYEARAH GENERAL PURPOSE ( untuk ac 50/60 Hz)
    IN54xx = 3A
    5400 5402 5404 5406 5407 5408 1N5397
    V maks 50 100v 200v 400v 600v 800v 1000v

    1Nxxxx
    1N4001 1N4002 1N4003 1N4004 1N4005 1N4006 1N4007
    1N4816 1N4817 1N4818 1N4819 1N4820 1N4821 1N4822
    IN5052 IN5053 IN5054
    1N5391 1N5392 1N5393 1N5394 1N5395 1N5398 1N5399
    V maks 50v 100v 200v 400v 600v 800v 1000v
    • 1N48xx = 1N539x = 1A
    • IN505x = 1.5A
    • Recovery time 1N400x = 5ns
    • Recovery time 1N48xx = 1N539x = 10ns
    ===============================================================
    DIODE PENYEARAH FR (Fast Recovery) - (untuk sirkit SMPS/Horisontal)
    Catatan :
    • Makin kecil angka recovery time (ns) berarti makin tinggi kemampuan untuk dipakai pada sirkit frekwensi tinggi.
    • Sirkit horisontal bekerja pada frekwensi 15.625 Kz
    • Sirkit SMPS ada yang bekerja pada frekwensi sekitar 35Kz tetapi ada pula yang bekerja pada frekwensi hampir 100Khz.
    • Jadi kalau mengganti diode untuk sirkit SMPS kecuali lihat data arus (A), tetepi juga harus dilihat data recovery time-nya (ns). Nilai (ns) paling tidak sama – atau dapat digunakan dengan nilai (ns) yang lebih kecil.
    • Jangan menggunakan diode general purpuse untuk sirkit Horisontal atau SMPS. Sebaliknya diode Fast Recovery tidak masalah jika dipakai untuk penyearah ac 50/60Hz

    FR 101 102 103 104 105 106 107
    V maks 50v 100v 200v 400v 600v 800v 1000v
    Recovery T 150ns 150ns 150ns 150ns 250ns 500ns 500ns
    • FR10x = 1A
    • FR15x = 1.5A

    HER 101 102 103 104 105 106 107
    V maks 50v 100v 200v 400v 600v 800v 1000v
    Recovery T 50ns 50ns 50ns 50ns 100ns 100ns 100ns
    • HER10x = 1A
    • HER30x = 3a

    PR 2001 2002 2003 2004 2005
    V maks 50v 100v 200v 400v 600v
    Recovery T 150ns 150ns 150ns 150ns 250ns
    • PR200x = 2A
    • PR300x = 3A

    RGP 10A 10B 10D 10G 10J 10K 10M
    V maks 50v 100v 200v 400v 600v 800v 1000v
    Recovery T 150ns 150ns 150ns 150ns 250ns 500ns 500ns
    • RGP10 x = 1A
    • RGP15x = 1.5A

    RGP002- 12E 14E 16E 18E 20E
    V maks 1200v 1400v 1600v 1800v 2000v
    Recovery T 300ns 300ns 300ns 300ns 300ns
    • RGP002-xxE = 0.5A Biasanya dijumpai untuk penyearah tegangan screen Sony

    RM2x 2Z 2 2A 2B 2C
    V maks 200v 400v 600v 800v 1000V
    Recovery T 150ns 150ns 150ns 150ns 250ns
    • 2A

    RU2x(G) 2A(G) 2B(G) 2D(G) 2G(G) 2J(G) 2M(G) 2K(G)
    V maks 50v 100v 200v 400v 600v 800v 1000v
    Recovery T 50ns 50ns 50ns 50ns 75ns 75ns 75ns
    • RU2x = 1.5A

    RU4x 4Y 4Z 4 4A 4B 4C 4YX
    V maks 100v 200v 400v 600v 800v 1000v 70v
    I maks 3.5A 3.5A 3A 3A 3A 2.5A 4A
    Recovery T 100ns 100ns 100ns 100ns 100ns 100ns 50ns

    SR2x 2A 2B 2D 2G 2J 2K 2M
    V maks 50v 100v 200v 400v 600v 800v 1000v
    Recovery T 150ns 150ns 150ns 150ns 150ns 250ns 500ns
    • SR2x = 2A

    • N4148 Vrms maks=75v , 150mA, recovery time =4 ns
    • STTH102 Vmaks=75v, I=150mA, recovery time=20ns
    • RU2M(Z) V maks =400v, I = 1.1A, recovery time = 100ns
    • RU2AM(Z) V maks = 600v, I = 1.1A, rtecovery time = 100ns
    ==================================================================
    Diode Damper (bag horisontal) atau Sirkit Pin-cushion (bagian atas)
    • RU4D=1300v / 1.2A
    • RU4DS=1300v /1.5A
    • RP3F=1500v / 2.0A
    • BY228 = 1650v/5A
    ===================================================================
    Diode zener protektor
    • R2M = maks tembus pada tegangan antara 135-150v
    • R2K = maks tembus pada tegangan 140v